IMAM ABUL HASAN ASY-SYAZILI (Pengasas Tarekat Syaziliyyah) Syeikh Abul Hasan Asy-Syazili (bahasa Arab: أبو الحسن الشاذلي) (lahir Ghumarah, Maroko, 593H/1197 - wafat Humaitsara, Mesir, 656H/ 1258M)
imam abul hasan asy-syazili (Pengasas Tarekat Syaziliyyah) Syeikh Abul Hasan Asy-Syazili (bahasa Arab: أبو الحسن الشاذلي) (lahir Ghumarah, Maroko, 593H/1197 - wafat Humaitsara, Mesir, 656H/ 1258M) adalah pengasas Tarekat Syadziliyah yang merupakan salah satu tarekat sufi terkemuka di dunia.
Selain Syekh Abdul Qodir Al-Jailani, Syekh Abul Hasan asy-Syadzili juga menyandang gelar Quthub Aqthab Al-Ghauts (tingkatan wali tertinggi dalam hierarki kewalian), yang memiliki arti penuntun atau pembimbing menuju makrifat kepada Allah SWT, atau “Quthb al-Aqthab” (Pemimpinnya para wali)
Syekh Abul Hasan asy -Syadzili pada dasarnya ia tak pernah menulis risalah tentang prinsip dan ajaran tarekat yang dibawanya. Akan tetapi murid-muridnya yang senantiasa mengembangkan ajaran asy-Syadzili sehingga tarekat syadziliyah berkembang tidak hanya di Mesir akan tetapi juga di Tunisia, Aljazair, Sudan, Suria
GUS BAHA (KH. Ahmad Bahauddin Nursalim) mengisahkan Nasehat Abul Hasan Asy Syadzili, Nasehat Abu Hasan Asy Syadzili adalah seorang sufi terkenal pendiri thor
Al-Imam Abul Hasan Ali as-Syadzili, pendiri Tarekat as-Syadziliyah berkata kepada murid-muridnya, “Makanlah makanan yang paling enak, minumlah minuman yang paling nikmat, tidurlah di atas kasur yang paling lembut, dan pakailah pakaian yang paling bagus.
Ia dikenal sebagai master atau syekh ketiga dalam lingkungan tarikat Syadzili setelah pendirinya Abul Hasan Asy-Syadzili dan penerusnya, Abul Abbas Al-Mursi. Dan Ibnu Atha'illah inilah yang pertama menghimpun ajaran-ajaran, pesan-pesan, doa dan biografi keduanya, sehingga khazanah Tarekat Syadziliyah tetap terpelihara.
To0iL. 1ep54v6q4w.pages.dev/981ep54v6q4w.pages.dev/1921ep54v6q4w.pages.dev/1221ep54v6q4w.pages.dev/3521ep54v6q4w.pages.dev/3731ep54v6q4w.pages.dev/3491ep54v6q4w.pages.dev/2911ep54v6q4w.pages.dev/811ep54v6q4w.pages.dev/59
nasihat syekh abul hasan asy syadzili